JourneyVertical.com. Gunung Kerinci, si megah yang menjulang setinggi 3.805 meter di atas permukaan laut, adalah gunung tertinggi di Sumatera sekaligus puncak tertinggi di Indonesia di luar Papua. Bagi para pendaki, menaklukkan Gunung Kerinci bukan sekadar perjalanan fisik tapi juga pengalaman spiritual yang luar biasa. Udara segar, hutan tropis yang lebat, hingga pemandangan kawah raksasa di puncaknya akan membuatmu takjub. Kalau kamu berencana mendaki gunung ini, yuk simak beberapa tips pendakian Gunung Kerinci agar perjalananmu aman, seru, dan penuh kenangan.
1. Persiapan Fisik dan Mental Itu Wajib

Puncak Gunung Kerinci. Sumber Foto: www.tripadvisor.co.id
Gunung Kerinci bukanlah gunung yang bisa kamu daki tanpa persiapan. Jalurnya cukup menantang dengan medan yang licin, curam, dan kadang ekstrem. Jadi, pastikan kamu sudah mempersiapkan diri minimal dua minggu sebelum pendakian.
Kamu bisa mulai dengan jogging ringan, naik-turun tangga, atau latihan kekuatan kaki. Selain itu, siapkan juga mentalmu karena pendakian Kerinci biasanya memakan waktu 2 sampai 3 hari tergantung kecepatan tim.
2. Pilih Waktu Terbaik untuk Mendaki
Musim hujan bukan waktu yang ideal untuk mendaki Gunung Kerinci. Jalur pendakian bisa sangat licin dan berbahaya. Waktu terbaik untuk mendaki adalah antara Juni hingga September, ketika cuaca cenderung cerah dan pemandangan lebih menawan.
Selain itu, hindari juga waktu libur panjang kalau kamu ingin suasana pendakian yang lebih tenang dan tidak terlalu ramai.
3. Gunakan Jalur Resmi

Pendakian gunung Kerinci via Kersik Tuo. Sumber Foto: Chelsea Venda/Hypeabis.id
Satu-satunya jalur resmi pendakian Gunung Kerinci adalah melalui Pos R10 (Resort Kerinci Seblat National Park) di desa Kersik Tuo, Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci. Dari sini kamu bisa melakukan registrasi pendakian sekaligus mendapatkan briefing dari petugas taman nasional.
Menggunakan jalur resmi bukan hanya soal keamanan tapi juga bentuk tanggung jawab kita terhadap kelestarian alam.
4. Siapkan Perlengkapan yang Tepat
Peralatan yang lengkap dan sesuai akan sangat menentukan kenyamanan pendakianmu. Berikut beberapa perlengkapan penting yang harus kamu bawa:
- Tenda dan sleeping bag: suhu di atas bisa sangat dingin terutama saat malam hari
- Jaket tebal dan sarung tangan: angin di puncak bisa menusuk tulang
- Sepatu gunung anti-slip: medan Kerinci didominasi tanah basah dan akar pohon
- Headlamp atau senter: sangat berguna saat summit attack atau pendakian menuju puncak dini hari
- Raincoat: cuaca di gunung bisa berubah cepat jadi selalu siap dengan jas hujan
Dan jangan lupa membawa logistik makanan dan air minum yang cukup terutama jika kamu tidak menggunakan jasa porter.
5. Jaga Kebersihan dan Kelestarian Alam

Sumber Foto: areioutdoorgear.co.id
Salah satu hal yang sering terlupakan oleh pendaki adalah tanggung jawab terhadap alam. Jangan tinggalkan sampah apa pun di jalur pendakian. Bawa kembali semua bungkus makanan, botol plastik, dan sampah pribadi lainnya.
Gunakan prinsip Leave No Trace yaitu tinggalkan hanya jejak kaki dan bawa pulang hanya kenangan.
6. Ikuti Etika Pendakian
Gunung Kerinci dikenal sakral oleh masyarakat sekitar. Jadi, hormati adat dan aturan lokal. Jangan berbicara kasar atau melakukan hal-hal yang dianggap tidak sopan selama di jalur pendakian.
Sebelum mendaki, biasanya para pendaki menyempatkan diri untuk meminta izin atau doa selamat di desa Kersik Tuo sebagai bentuk penghormatan terhadap tradisi setempat.
7. Jangan Paksakan Diri
Kalau tubuhmu mulai terasa lemah atau kondisi cuaca memburuk, jangan memaksakan diri untuk terus naik. Gunung tidak akan lari ke mana-mana. Keselamatan selalu lebih penting daripada mencapai puncak.
Kamu bisa turun sementara, beristirahat, lalu mencoba lagi di kesempatan berikutnya dengan kondisi yang lebih baik.
8. Nikmati Setiap Momen

Gunung Kerinci. Sumber Foto: eticket-tnks.fst.unja.ac.id
Terakhir, jangan lupa menikmati setiap langkahmu. Pendakian Gunung Kerinci bukan cuma tentang sampai di puncak tapi juga tentang perjalanan yang penuh cerita. Dari hutan tropis yang rimbun, suara burung endemik, hingga udara dingin yang menggigit di pagi hari, semuanya adalah bagian dari pengalaman luar biasa.
Mendaki Gunung Kerinci adalah salah satu pengalaman paling berkesan yang bisa kamu dapatkan di Indonesia. Dengan persiapan yang matang, perlengkapan lengkap, dan sikap yang menghormati alam, kamu bisa menikmati petualangan ini dengan aman dan penuh kebahagiaan.
Jadi, apakah kamu sudah siap menaklukkan puncak Gunung Kerinci dan menikmati sunrise di atap Sumatera? Jangan lupa bawa semangat, kamera, dan hati yang terbuka untuk petualangan luar biasa.

