Apa itu literasi digital ?
Literasi digital mencakup kemampuan sesorang untuk dapat mengelola media, perangkat digital dan jaringan untuk menemukan, mengevaluasi dan menggunakan informasi secara hati-hati dan bertanggung jawab dari kehidupan sehari-hari. Literasi ini berkaitan dengan keterampilan melek melelk huruf atau penggunaan teknologi dalam proses pembelajaran, serta bagaimana teknolagi digunakan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan keterampilan lainnya.
Selanjutnya, kemampuan digital berarti dapat memahami berbagai jenis teknologi, menggunakannya secara efektif, mencapai dampak pada diri sendiri dan orang lain. Menggunakan kemampuan digital yang tepat memungkinkan individu untuk memfasilitasi komunikasi, meningkatkan efisiensi kerja dan mempromosikan produktivitas.
Di dunia teknologi, literasi digital meningkatkan hasil pembejaraan siswa. Harjono menunjukkan bahwa belajar literasi digital dapat mengembangkan keterampilan kognitif, emosional, dan psikomotor, yangh lebih efektif dan menyenangkan dalam lingkungan belajar digital. Menurut Khasnah & Herina, literasi digital dapat memengaruhi pemikiran tinggi dan mendukung keberhasilan akademik. Oleh karena itu, kemampuan digital sekarang menjadi kebutuhan penting. Ini karena berkontribusi unutk berpikir kritis tentang komunikasi, kolaborasi dan kreativitas.
vida.id
Dalam arus utama pembicaraan literasi digital terdapat tiga hal yaitu, pertama, literasi digital dikaitkan dengan kompetensi dalam pengelolaan informasi di dalam lingkungan TIK ( Teknologi Informasi dan KomunikasI) baik dalam konteks menciptakan maupun mengkomunikasikan. Kedua, literasi digital dikaitkan dengan kompetensi untuk berinteraksi dengan informasi yangh melimpah sehingga mampu secara kritis dapat mengidentifikasi validitas, kredibilitas, reliabilitas datu informasi dan ketiga, literasi digital dikaitkan dengan kemampuan dan keterampilan di dalam mengonsumsi dan memproduksi informasi secara efektif dari sujmber informasi yang dapat diperoleh dalam lingkungan TIK untuk dipergunakan sesusai dengan kebutuhan konteks latar (setting) atau peran (role).
Literasi digital bagi masyarakat
Literasi digital sangat penting bagi masyarakat karena memberikan kemampuan untuk mengakses informasi secara efektif, meningkatkan keterampilan, dan berpartisipasi aktif dalam dunia digital. Individu dapat mengidentifikasi informasi yang valid, menjaga keamanan data pribadi, serta berinteraksi secara positif di dunia maya. Pentingnya literasi semakin meningkat seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi dan semakin terhubungnya masyarakat di era yang terus berkembang hingga saat ini ini.
Selain itu, hal ini juga berperan penting dalam meningkatkan partisipasi sosial dan demokrasi. Hal ini juga membantu mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi, serta menciptakan masyarakat yang lebih adil dan berdaya saing tinggi. Penting bagi setiap individu untuk terus mengembangkan literasi digital guna memanfaatkan potensi teknologi secara optimal dan bertanggung jawab.
dimensy.id
“Literasi digital bukan hanya tentang kemampuan untuk menjalankan teknologi. Selain itu, literasi digital termasuk memahami bagaimana teknologi dapat digunakan untuk mengakses informasi, berkomunikasi dengan dan berpartisipasi dalam masyarakat digital. Ini termasuk keterampilan dasar seperti pengetikan dan penelitian internet, tetapi juga mencakup pemahaman yang lebih dalam tentang keamanan data, etika digital, dan kemampuan untuk menilai dan menggunakan informasi.”
Literasi digital sangatlah penting bagi generasi muda, hal ini mencakup beberapa hal diantaranya :
1. Mengakses informasi dengan cerdas
Di dunia yang penuh dengan informasi digital, sangat penting bagi generasi muda untuk dapat memilah informasi yang bermanfaat dan valid dari yang tidak akurat dan menyesatkan. Hal ini memungkinkan mereka untuk menggunakan alat pencarian secara efisien dan memahami sumber informasi dengan lebih kritis. Kemampuan ini pentinh untuk memastikan bahwa mereka memperoleh pengeteahuan yang relevan dan terpercaya dalam menghadapi kehidupan sehari-hari, pendidikan, maupun pekerjaan.
gnld.siberkreasi.id
2. Memahami keamanan digital
Hal ini juga merupakan salah satu dari banyak aspek penting. Setiap orang harus mampu dalam memahami ancaman yang dapat timbul di dunia maya, seperti penipuan online, peretasas dan penyalahgunaan data pribadi. Generasi muda yang teredukasi secara digital lebihn mampu melindungi diri meraka, dengan menggunakan kata sandi yang kuat, mengenali situs web yang aman dan memahami resiko yang terkait dengan berbagi informasi pribadi secara online.
3. Meningkatkan kemampuan dalam komunikasi dan kolaborasi
literasi digital memungkinkan generasi muda untuk berkomunikasi secara efektif di dunia maya, baik melalui email, media sosial, maupun platform digital lainnya. Lebih dari sekedar kemampuan mengetik pesan, mereka juga harus mampu menyamp;aikan ide dan informasi dengan cara yang tepat dan efektif. Memanfaatkan teknologi untuk berkolaborasi dengan orang lain, baik dalam lingkungan pendidikan, pekerjaan, maupun aktivitas sosial.
4. Mendorong kreativitas dan inovasi
teknologi digital menyediakan berbagai macam platform yang memungkinkan generasi muda dapat berkreasi dan berinovasi. Dari pembuatan konten-konten seperti video, desain grafis, hingga penulisan blog, hal ini dapat dilakukan dengan bantuan perangkat digital. Literasi digital memberikan dasar yang kuat bagi mereka untuk mengembangkan keterampilan kreatif yang dapt digunakan dalam berbagai bidang, mulai dari seni hingga teknologi.
5. Menumbuhkan Kesadaran Etika Digital Di dunia maya
Interaksi antar individu dan kelompok dapat memunculkan berbagai masalah etika, seperti penyebaran hoaks, ujaran kebencian, atau pelanggaran hak cipta. Literasi digital tidak hanya mengajarkan keterampilan teknis, tetapi juga membantu generasi muda memahami pentingnya etika dan tanggung jawab dalam penggunaan teknologi. Mereka harus diajarkan untuk berpikir kritis mengenai dampak dari tindakan digital mereka terhadap orang lain dan masyarakat secara keseluruhan.
Kesimpulan
www.rri.co.id
Bagi generasi muda, literasi digital di tahun 2025 menjadi pondasi penting untuk menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di era digital. Sebagai pengguna teknologi yang aktif, mereka memiliki potensi besar untuk berinovasi, berkreasi, dan berkontribusi positif di dunia maya. Hal ini dapat menjadi modal bagi generasi muda untuk masa yang akan datang.
baca juga : https://journeyvertical.com/mount-kerinci-the-top-of-sumatra/